Postingan

BIARKAN DIA TERBANG

Gambar
Jam istirahat masih tersisa. Seorang anak dengan wajah sumringah memasuki ruang kelas. Tangannya menggenggam sesuatu lalu memasukkannya ke dalam tas sekolah yang terletak di kursi paling belakang.Bait kata yang sedang kutulis mendadak terhenti. Rasa ingin tahu dan curiga menyuruhku menunda aktifitas. Kusimpan penaku yang sejak tadi menari-nari di atas kertas.Ruangan  kelas yang semula hening, tiba tiba menjadi riuh oleh suara anak-anak. Segudang tanya di benakku memaksa untuk bertanya. “Apa yang kamu masukkan ke dalam tas,Nak?"."Burung Buuu...!" Riyan menemukannya di halaman belakang..., bagus burungnya Bu...!" anak-anak menjawab bersahutan. "Bagaimana mungkin dia memasukkan seekor burung ke dalam tas, burung itu bisa mati...," batinku. “Riyan...,boleh Ibu lihat burung itu, Nak?" tanyaku sambil menghampirinya. Dengan wajah ragu, anak yang kupanggil Riyan menganggukkan kepalanya sambil berusaha mengambil sesuatu dari dalam tasnya, tetapi sayang tida...

MESJID KUBA

Gambar
   Mesjid Kuba Mesjid Kuba anggunmu menyapa kalbu tentang tandan kurma nan ranum di pelataran mesjid nan agung Mesjid Kuba hari ini sisakan rindu    menjemput kembali jejak langkah yg kita  tinggalkan bercengkrama dalam untaian do'a tertunduk haru bersama sujud nan syahdu Selaksa harap smoga diperkenankan bersua kembali di lain kesempatan.  Labbaikallohumma labbaik...Aamiin...

NYANYIAN DESEMBER,puisi akrostik

Gambar
NYANYIAN DESEMBER   N egeriku merangkum lembaran sejarah Y ang tertulis di batu – batu nisan A ndai jiwa terbelenggu tirani N yalakan api kebebasan Y amko rambe yamko I rama rancak berbhineka A yat suci panduan tutur bijak berkumandang N yanyian damai di kibaran benderamu D ua satu dua E nergi religi nan mendunia S enyum simpul dalam balutan ukhuwwah E nyahkan angkara eratkan persatuan M embangun negeri memanja ibu pertiwi B erjuta doa menderas di rintik hujan E ngkau pahlawan perdamaian R iwayatmu sebening mata air di telaga kehidupan.  

MENJADI GURU ITU MENYENANGKAN

Gambar
  Menjadi Guru Itu Menyenangkan Tanggal 25 Nopember yang lalu kita telah memperingati Hari Guru Nasional dan Ulang Tahun PGRI yang ke 76. Momentum kegembiraan dalam berkiprah sebagai pendidik generasi negeri ini telah kita rayakan bersama dengan penuh suka cita. Walaupun dalam perayaannya relatif sederhana dan melalui media virtual tetapi tidak mengurangi rasa kegembiraan kita dalam merayakannya. Bahkan sejak terjadinya pandemi Covid 19, media virtual sangat efektif dalam berbagi ilmu melalui pembelajaran dan pelatihan dari para guru dan   narasumber inspiratif yang selalu berbagi tanpa henti. Beberapa tema pelatihan dan shering keilmuan yang disampaikan melalui dunia digital, semakin membuka cakrawala berfikir kita bahwa bagaimana pun situasi yang terjadi dan sedarurat apapun pasti akan ada solusinya. Satu hal yang harus kita garis bawahi, penguasaan media digital sangat berperan penting dalam mengatasi keterbatasan interaksi karena situasi covid 19 yang belum sepenuhnya ...

MILAD KITA

Gambar
                       Milad Kita  Pertama kali mengenalmu  dua puluh lima tahun yang lalu menjadi bagian darimu hingga menua bersamamu hari ini tujuh puluh enam tahun usiamu rumah pemersatu ini masih   kokoh berdiri menerima tamu kebijakan yang datang silih berganti mendengar setiap keluh semua penghuni meskipun onak duri menusuk langkah perjuangan dalam senyap tanpa riak bahkan mungkin bagai samudera  tak berombak di setiap episode engkau tetap mengayomi     Engkau rumah kami   PGRI bertambah usia semoga  suaramu semakin didengar  para pemangku kebijakan memperjuangkan nasib para sukwan mengkritisi setiap kebijakan berharap   perjuanganmu   tak dilupakan   Selamat ulang tahun PGRI milad kita diwarnai ANBK  diselingi P O P  ria semoga tetap bahagia!                     ...

SELAMAT PAGI

Gambar
Selamat pagi untuk hati yang selalu mensyukuri setiap denyut nadi yang Tuhan beri hingga pagi ini kita bersua kembali senyuman matahari harapkan berseri menghapus sisa hujan semalam menabur segenggam harapan bersama dendang riang burung-burung berkicau sambut pagi menjelang Selamat pagi untuk hati yang selalu menyapa dengan cinta sejati berbagi dan saling menasehati tentang peta perjalanan hidup menurun mendaki tetaplah mengabdi di alur yang Tuhan beri meski langit kehidupan merayu mendung berkejaran bersama rintik hujan mengurai mentari melukis pelangi Selamat pagi teriring salam dari lubuk hati biarlah pagi membawa selaksa harapan sambut mentari menanti langit-MU kembali biru sebiru lautan impian yang kita sematkan di setiap do'a. Rajapolah, 211121

SAPATU POLET BIRU (Carpondak)

Gambar
                Wanci ngagayuh ka subuh. Sora nu adan ti masjid gigireun imah  Dédén mani halimpu,ngagero nu keur tibra sare sangkan buru-buru hudang pikeun ngalaksanakeun solat subuh. Dén, anaking..., gugah tah tos adan!” ceuk emana Dédén ngahudangkeun budakna nu masih ngageubra sare. Dédén ngulisik bari ngucek-ngucek panonna.  Alhamdulillah...pokna bari tuluy muru ka cai rék ngadon wudu. Biasa Dédén mah wanci subuh téh sok milu ka bapana solat berjamaah di masjid. Deden maké sarung tegep pisan leumpang nuturkeun bapana dibarung hawa subuh  nu  seger karasana. Di masjid kasampak jama'ah geus ngajajar beres pisan. Sanajan keur aya sasalad covid, masjid di lembur Dédén mah teu diwatesan jiga di kota. Nu ngama'murkeun masjid teu salempang sabab kaayaan aman tur euweuh nu gering parna alatan covid. Beuki isuk,meletekna panon poe ti beulah wetan mimiti nyingraykeun lalangse peuting. Manuk piit nu récét dina ta...